Anda suka berfoto dengan handphone Anda? Anda ingin mengambil gambar yang lebih menarik dan profesional? Anda ingin meningkatkan kualitas foto Anda tanpa harus membeli kamera mahal? Jika jawaban Anda ya, maka Anda perlu mencoba lensa tambahan untuk kamera handphone.

Lensa tambahan untuk kamera handphone adalah aksesoris yang dapat Anda pasang pada lensa kamera handphone Anda untuk mengubah sudut pandang, jarak fokus, atau efek foto Anda. Lensa tambahan ini biasanya berbentuk cincin atau klip yang dapat Anda lepas pasang dengan mudah. Lensa tambahan ini juga tidak memerlukan baterai atau koneksi kabel, sehingga Anda dapat menggunakannya kapan saja dan di mana saja.

Ada banyak jenis lensa tambahan untuk kamera handphone yang tersedia di pasaran, dengan harga yang bervariasi dari puluhan ribu hingga jutaan rupiah. Namun, tidak semua lensa tambahan ini memiliki kualitas yang baik dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui jenis-jenis lensa tambahan ini dan apa saja kelebihan dan kekurangannya.

Berikut adalah 7 jenis lensa tambahan untuk kamera handphone yang wajib Anda coba, beserta contoh foto yang diambil dengan menggunakan lensa tersebut.

  1. Lensa Wide Angle. Lensa ini dapat memperluas sudut pandang kamera Anda, sehingga Anda dapat mengambil foto dengan bidang gambar yang lebih luas. Lensa ini cocok untuk Anda yang suka berfoto pemandangan, arsitektur, atau kelompok orang. Lensa ini juga dapat memberikan efek dramatis pada foto Anda, dengan membuat objek di tengah tampak lebih besar dan objek di pinggir tampak lebih kecil. Namun, lensa ini juga dapat menyebabkan distorsi atau pembengkokan pada tepi foto, terutama jika Anda menggunakan lensa yang murah atau berkualitas rendah. Contoh foto dengan lensa wide angle:

 

  1. Lensa Fisheye. Lensa ini merupakan jenis lensa wide angle yang ekstrem, yang dapat memberikan sudut pandang hingga 180 derajat. Lensa ini dapat menghasilkan foto dengan efek melengkung atau bulat, seperti mata ikan. Lensa ini cocok untuk Anda yang suka berfoto dengan gaya unik dan kreatif, atau untuk menangkap objek yang sangat luas, seperti langit atau gedung tinggi. Namun, lensa ini juga dapat menyebabkan distorsi yang sangat besar pada foto Anda, sehingga objek di tengah tampak sangat kecil dan objek di pinggir tampak sangat besar. Contoh foto dengan lensa fisheye:

 

  1. Lensa Macro. Lensa ini dapat memperpendek jarak fokus kamera Anda, sehingga Anda dapat mengambil foto dengan jarak yang sangat dekat dengan objek. Lensa ini cocok untuk Anda yang suka berfoto objek-objek kecil, seperti bunga, serangga, atau permata. Lensa ini dapat memberikan detail yang sangat tajam dan jelas pada foto Anda, dengan menangkap tekstur, warna, dan bentuk objek dengan baik. Namun, lensa ini juga dapat menyebabkan blur atau kabur pada bagian foto yang tidak fokus, sehingga Anda perlu mengatur pencahayaan dan stabilitas kamera Anda dengan baik. Contoh foto dengan lensa macro:

 

  1. Lensa Telephoto. Lensa ini dapat memperpanjang jarak fokus kamera Anda, sehingga Anda dapat mengambil foto dengan jarak yang jauh dari objek. Lensa ini cocok untuk Anda yang suka berfoto objek-objek yang sulit dijangkau, seperti binatang liar, pesawat terbang, atau bintang. Lensa ini dapat memberikan zoom yang besar pada foto Anda, dengan membuat objek tampak lebih dekat dan lebih besar. Namun, lensa ini juga dapat menyebabkan noise atau bintik-bintik pada foto Anda, terutama jika Anda menggunakan lensa yang murah atau berkualitas rendah. Contoh foto dengan lensa telephoto:

 

  1. Lensa Polarizer. Lensa ini dapat mengubah polarisasi cahaya yang masuk ke kamera Anda, sehingga Anda dapat mengatur kontras, saturasi, dan refleksi pada foto Anda. Lensa ini cocok untuk Anda yang suka berfoto dengan kondisi cahaya yang bervariasi, seperti matahari terbenam, air, atau kaca. Lensa ini dapat memberikan warna yang lebih hidup dan cerah pada foto Anda, dengan mengurangi silau, pantulan, atau kabut. Namun, lensa ini juga dapat mengurangi intensitas cahaya yang masuk ke kamera Anda, sehingga Anda perlu mengatur eksposur dan ISO kamera Anda dengan baik. Contoh foto dengan lensa polarizer:

 

  1. Lensa Starburst. Lensa ini dapat memberikan efek bintang atau sinar pada sumber cahaya yang ada pada foto Anda, seperti matahari, lampu, atau api. Lensa ini cocok untuk Anda yang suka berfoto dengan suasana malam, romantis, atau magis. Lensa ini dapat memberikan kesan yang menarik dan indah pada foto Anda, dengan membuat sumber cahaya tampak lebih berkilau dan menonjol. Namun, lensa ini juga dapat menyebabkan flare atau cahaya yang tidak diinginkan pada foto Anda, sehingga Anda perlu menghindari cahaya yang terlalu terang atau terlalu banyak. Contoh foto dengan lensa starburst:

 

  1. Lensa Kaleidoscope. Lensa ini dapat memberikan efek kaleidoskop atau cermin pada foto Anda, dengan membuat objek tampak berulang, berputar, atau berbentuk geometris. Lensa ini cocok untuk Anda yang suka berfoto dengan gaya abstrak, artistik, atau psikedelik. Lensa ini dapat memberikan foto yang unik dan berbeda dari biasanya, dengan membuat objek tampak lebih kompleks dan menarik. Namun, lensa ini juga dapat menyebabkan kekacauan atau kebingungan pada foto Anda, sehingga Anda perlu memilih objek yang sesuai dan menarik untuk difoto dengan lensa ini. Contoh foto dengan lensa kaleidoscope:

 

Demikian artikel yang saya buat tentang 7 jenis lensa tambahan untuk kamera handphone yang wajib Anda coba. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Anda dalam memilih lensa tambahan yang sesuai dengan kebutuhan dan selera Anda. Selamat mencoba dan berfoto!

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *